Bandara Ahmad Yani Semarang Siagakan 58 Pompa Air Antisipasi Banjir di Landasan Pacu

Semarang, UP Radio – PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang melakukan mitigasi bencana dengan menyiagakan 58 unit Pompa Air di Area Bandara dan Runaway.

General Manager Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang, Fajar Purwawidada menyebut, mitigasi bencana di Bandara Ahmad Yani Semarang telah berjalan untuk mengantisipasi kejadian beresiko ketika musim hujan.

“Kami sudah melaksanakan mitigasi, terutama dalam penyiapan menghadapi Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025,” ujar Fajar.

Advertisement

Pihaknya telah melakukan pengecekan di sisi airside, termasuk menjalanlan proyek untuk pembangunan tanggul tahap satu, yang saat ini telah rampung dikerjakan.

Tak hanya itu, pihaknya bahkan menyiagakan 58 pompa air untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya banjir di area bandara, khususnya landasan pacu (runaway).

“Ada penambahan pompa, serta pelaksanaan maintenance pompa. Kami sudah ada sekitar 58 pompa air yang kami siagakan,” Imbuh dia.

Kemudian, lanjut Fajar, tim Bandara telah melakukan revitalisasi dan pembersihan saluran-saluran air, sehingga saat hujan dan debit air tinggi dari sisi airside aman.

“Untuk kapasitas sudah kita hitung, dengan 58 ini sudah bisa mengatasi genangan air khususnya di sisi airside dan runway atau landasan pacu pesawat,” kata dia.

Angkasa Pura Indonesia juga telah menyiapkan sandbag atau karung berisi pasir untuk penambahan penimbunan air rob yang masuk dari laut dan tambak.

“Termasuk sudah kita siapkan untuk penambahan penimbunan sandbag sebanyak 1.200 untuk mencegah rob dari laut dan tambak ke sisi airside,” ungkapnya.

Apalagi, kata dia, pada Rabu, 11 Desember 2024 kemarin Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto telah meresmikan flyover Madukoro yang menjadi salah satu akses ke Bandara.

Dengan peresmian flyover Madukoro, menjadi akses tambahan yang memudahkan masyarakat menuju ke Bandara Ahmad Yani Semarang.

“Pak Prabowo sudah meresmikan flyover yang ada di Jalan Madukoro kemarin. Itu adalah salah satu akses utama kita. Yang sebelumnya di tahun lalu, akses kita hanya melalui Jalan Puri Anjasmoro yang pada saat musim hujan, kecenderungan banjir cukup tinggi. Dengan adanya flyover untuk akses langsung ke Bandara menjadi lancar dan tidak terkendala,” papar dia.(shs)

Advertisement