Gelombang Pasang Rusak Bangunan TPI

Semarang, UP Radio – Abrasi di pesisir pantai utara jawa terus menggerus daratan, meski sejumlah tempat telah ditanami mangrove dan dibikin tanggul.  Beberapa lokasi abrasi ditambah rob di kota semarang merusakan fasilitas umum karena terkepung air laut.

Dari pantauan dilokasi bangunan tempat perlelangan ikan yang seharusnya dapat dimanfaatkan oleh para nelayan ini rusak parah dan tidak dapat digunakan, karena terkepung air laut.

“Pasang rob ini sudah lebih dari 10 hari yang lalu,” ungkap Ali khamdun, nelayan Tambak Lorok.

Advertisement

Bangunan tempat perlelangan ikan yang dibangun pada tahun 2004 oleh Pemerintah,  belum pernah dimanfaatkan satu kali pun oleh masyarakat. Ganasnya gelombang pasang air laut yang secara terus menerus membuat bangunan hancur, dan fasilitas lainnya.

“Setelah diresmikan hingga sekarang belum pernah dipakai,” ujarnya.

Selain merusakan bangunan tempat pelelangan ikan, masyarakat Tambak Lorok juga terkena imbas, lantaran area pemakaman umum juga ikut terendam air laut, dan tidak dapat digunakan. Selain itu dampak abrasi juga dapat mempengaruhi rencana pembangunan tol semarang demak yang sekaligus di gunakan sebagai tanggul laut.

“Untuk pemakaman hanya bisa digunakan untuk berziarah, untuk pemakaman baru tidak dapat digunakan,” tambahnya.

Kini masyarakat hanya bisa berharapkan kepada pemerintah dapat kembali membangun tempat pelelangan ikan dan membuat pemakaman baru bagi warga, dengan memperhatikan lingkungan di pesisir pulau Jawa. (ksm)

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement