Semarang, UP Radio – Salah satu langkah JNE dalam melawan pandemic Covid-19 adalah membantu penanganan pandemic melalui donasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah pihak swasta, komunitas maupun lembaga pendidikan. Setelah JNE menyerahkan donasi untuk penanganan Covid-19 Pemprov Jawa Tengah pada Agustus lalu, kali ini JNE mendukung program sosial IKA UNDIP (Ikatan Alumni Universitas Diponegoro).
Dalam rangka Dies Natalis UNDIP ke 63, IKA UNDIP berkontribusi untuk penanganan Covid-19 di wilayah Semarang dengan memberi sebanyak 4,5 kwintal bantuan yang didistribusikan oleh JNE. Bantuan tersebut berupa 250 liter hand sanitizer, 150 liter disinfektan dan 1000 masker yang dibagikan di tiga Kelurahan yaitu Tembalang, Bulusan serta Keramas, jumat (2/10).
Sebelumnya, Rabu (30/9) Kepala Cabang JNE Semarang Wahyu Sangerti Alam, menyerahkan bantuan yang diamanahkan melalui JNE dan diterima secara langsung oleh Wakil Dekan I Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro Semarang Dr. Nurjazuli.
Wahyu menjelaskan pengambilan paket bantuan dilakukan di Sekretariat IKA UNDIP di Jl. Lembang 47 Menteng Jakarta Pusat. “Kemudian paket tersebut masuk ke warehouse JNE Semarang pada Selasa 29/9 pukul 2 dini hari dan langsung dilakukan pengiriman di hari Rabu”, jelasnya.
Nurjazuli menyambut baik kedatangan tim JNE sekaligus menyampaikan ucapan terimakasih kepada JNE. “Semoga kolaborasi yang baik antara JNE dan Ikatan Alumni UNDIP dapat berlangsung terus di kemudian hari, sehingga memberi manfaat bagi warga Semarang” ungkapnya.
Pada kesempatan yang lain Mieke Novilia, Sekretaris IKA UNDIP menyebutkan bahwa selama pandemi IKA UNDIP telah melakukan beberapa kegiatan sosial.
Bulan April lalu IKA UNDIP telah menyalurkan bantuan berupa APD bagi beberapa rumah sakit dan puskemas di Jawa Tengah. “Memasuki era new normal kali ini kami ingin turut mengedukasi masyarakat tentang protokol kesehatan, maka dari itu bantuan dari kami berwujud hand sanitizer, disinfektan dan masker”, ujarnya. (shs)