Semarang, UP Radio – Program Studi Pendidikan Fisika Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) baru-baru ini sukses menyelenggarakan kuliah umum bertema “Kecerdasan Buatan dan Dampaknya Terhadap Pendidikan Fisika” dengan menghadirkan Pakar AI Universitas Negeri Jakarta, Hadi Nasbey, SPd MSc PhD sebagai narasumber utama di Aula Gedung B UPGRIS baru-baru ini.
Kuliah umum yang dipandu oleh Kepala Program Studi Pendidikan Fisika UPGRIS Dr Affandi Faisal Kurniawan, MSc, dihadiri oleh mahasiswa dan dosen Prodi Pendidikan Fisika UPGRIS, yang aktif berdiskusi tentang peluang dan tantangan implementasi AI dalam pendidikan.
Melalui kegiatan ini, Prodi Pendidikan Fisika UPGRIS terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong inovasi pendidikan sekaligus memperluas wawasan komunitas akademik.
Dekan Fakultas Pendidikan Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, dan Teknologi Informasi (FPMIPATI) Dr Supandi, MSi mengungkapkan pentingnya peran AI sebagai mitra dalam pengembangan pendidikan fisika.
“Teknologi kecerdasan buatan membantu kita untuk terus berkembang, tetapi harus digunakan dengan bijaksana agar berdampak positif pada pendidikan,” ujar Supandi.
Sementara itu Hadi Nasbey PhD dalam paparan materinyanmenguraikan berbagai cara AI yang dapat mentransformasi pembelajaran fisika, mulai dari personalisasi pembelajaran, penggunaan simulasi interaktif, hingga analisis data eksperimen secara otomatis.
“AI memungkinkan simulasi fisika yang lebih realistis, seperti model dinamika partikel atau konsep relativitas, yang sebelumnya sulit dijelaskan dengan pendekatan konvensional,” jelasnya.
Selain manfaatnya, Hadi juga menggarisbawahi sejumlah tantangan yang perlu diatasi, diantaranya keterbatasan infrastruktur, kurangnya kompetensi guru dalam menggunakan teknologi AI, serta risiko ketergantungan yang dapat menurunkan kemampuan berpikir kritis siswa.
Hadi menambahkan pula, pentingnya kombinasi teknologi dan metode tradisional untuk menciptakan pembelajaran fisika yang lebih optimal.
“Pengalaman eksperimen nyata tetap tidak tergantikan meski AI memberikan berbagai keunggulan,” tambah Hadi.