Semarang, UP Radio – Program studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) Universitas PGRI Semarang jalin Kerjasama pengembangan laboratorium di Universitas PGRI Semarang dengan jurusan ilmu keolahragaan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarya (UNY).
Progdi PJKR UPGRIS telah memiliki Laboratorium seperti anatomi fisiologi, aerobik, fitnes, futsal, bulu tangkis, bola basket, tenis lapangan, bola voli, sepak takraw, tenis meja, pencak silat, panahan, karate, petanque, permainan tradisional, panjat tebing, sport massage and recovery, taekwondo, soft ball, serta kriket yang berlokasi di kampus IV jalan Gajah raya Semarang.
Ketua prodi PJKR UPGRIS Galih Dwi Pradipta SPd MOr mengungkapkan pengguna laboratorium UPGRIS tidak hanya dari mahasiswa saja akan tetapi juga dari masyarakat serta perguruan tinggi lain.
“Laboratorium PJKR UPGRIS sudah sesuai dengan standar nasional dan prmanfaatannya juga diminati oleh masyarakat di tanah air. Terbukti dengan banyaknya jumlah pendaftar mahasiswa baru yang sangat tinggi, tidak hanya laboratorium yang lengkap, akan tetapi para alumni PJKR sudah banyak yang bekerja,” ungkap Galih.
“Laboratorium PJKR UPGRIS telah banyak memberikan dampak yang siginifikan terhadap program akademik. Pengembangan laboratorium UPGRIS terus ditingkatkan sesuai dengan perkembangan dunia olahraga tanah air,” tambah Galih.
Galih menambahkan pula, saat ini banyak mahasiswa yang belum lulus sudah banyak yang menjadi wasit hingga atlet nasional.
Penandatanganan Kerjasama pengelolaan Laboratorium keolahragaan dihadiri ketua prodi PJKR UPGRIS Galih Dwi Pradipta dan pejabat struktural serta Prof dr Wawan Sundawan Suherman Med. (pai)
