Semarang, UP Radio – Bank Indonesia agresif melakukan digitalisasi sitem pembayaran transaksi kepada masyarakat.
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah (KPwBI) mentargetkan hingga akhir tahun 2022 pengguna QRIS bisa mencapai 2,1 juta di Jawa Tengah.
Guna mencapai target tersebut BI menggelar Pekan QRIS Nasional (PQN) 15-20 Agustus 2022.
Kepala KPwBi Ptovinsi Jateng Rahmat Dwisaputra mengatakan PQN merupakan rangkaian perayaan HUT RI ke-77, dengan kegiatan antara lain, Ngebis Ngagem QRIS yabg dilaksanakan Mukai 15 – 17 Agustus 2022, sosialisasi pembayaran PDAM dengan QRIS yang dilakukan 16 Agustus 2022, Launching Mall SIAP QRIS yang dilaksanakan bertepatan dengan HUT RI ke 77 pada 17 Agustus 2022.
Selain itu juga sosialisasi QRIS pada Dharma Wanita Kota Semarang: 18 Agustus 2022 dan Grebeg Pasar SIAP QRIS di Kendal pada 19 – 20 Agustus 2022.
Bertepatan dengan perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-77, KPwBI Jateng meresmikan 3 Mall Sehat, Inovatif, Aman Pakai (SIAP) QRIS di Kota Semarang, yakni DP Mall, Java Mall, dan Mall Ciputra.
“Ketiga mall tersebut telah memenuhi kriteria pusat perbelanjaan SIAP QRIS, yakni 80% tenant telah menyediakan kanal pembayaran QRIS,” ungkap Kepala KPBI propinsi Jawa Tengah Rahmat Dwi Saputra saat peresmian mall SIAP QRIS di kantor BI jateng (17/8/2022).
Rahmat menyatakan nantinya setiap Mall yang sudah menggunakan QRIS akan diberi banner di pintu masuk mall yang menunjukan identitas mall SIAP QRIS dan petunjuk penggunaan QRIS.
“Ini merupakan upaya memberikan informasi kepada masyarakat bahwa QRIS sudah ada di mall tersebut, sekaligus menggiatkan penggunaannya,” terangnya.
Diresmikannya 3 mall SIAP QRIS di kota Semarang, kini sudah ada 5 mall yang menerapkan transaksi menggunakan QRIS.
Selain itu, lanjut Rahmat, BI juga terus mendorong masyarakat untuk menggunakan QRIS dalam setiap transaksi karena menjadi lebih mudah dan aman.
Program SIAP QRIS merupakan hasil kolaborasi antara Bank Indonesia dan Kementerian Perdagangan untuk memperluas implementasi QRIS pada pasar tradisional dan pusat perbelanjaan, sehingga dapat membantu memperlancar konsumsi masyarakat di era pandemi dan endemi.
Saat ini pencapaian penambahan pengguna QRIS per Juni mencapai 1.110.420. Pertumbuhan Jumlah merchant per Juni Meningkat 124,9% (yoy), 1.515.430 merchant
Sementara itu nominal transaksi per Mei mencapai 243% (yoy), Rp294M. Pertumbuhan Volume transaksi per Mei meningkat 60%(yoy), atau mencapai 3.752.885 transaksi.
Manager Java Mall, Yustianu Bagus, menyambut baik QRIS, karena dengan adanya QRIS transaksi makin mudah dan konsumen tidak perlu membawa uang tunai. Dari 210 tenant di Java Mall 75-80 persen sudah menggunakan QRIS.
Hal senada juga disampaikan Antonius Budiawan, head off DP Mall mengatakan. Menurutnya kehadiran QRIS sangat membantu pembeli maupun penjual dalam melakukan pembayaran. Di DP mall saat ini ada 115 tenant dan seluruhnya sudah menggunakan QRIS.
Sementara itu Supriadi Finance Marketing Mall Ciputra mengatakan , 80 persen dari 200 tenant yang ada di Mall Ciputra sudah menggunakan QRIS. Untuk uru bagi tenant yang belum menggunakan QRIS dalam bertransaksi dihimbau untuk menggu akan QRIS. (shs)