Malang, UP Radio – PT Marimas Putera Kencana bersama Dinas Pendidikan Kabupaten Malang menggelar Pelatihan Ecobricks yang diikuti Guru SD dan SMP di Kabupaten Malang.
Sebanyak 200 guru SD dan SMP sangat antusias mengikuti Pelatihan ecobricks yang diselenggarakan oleh Marimas.
Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan Kabupaten Malang Slamet Suyono dalam sambutannya menyambut baik kegiatan pelatihan ecobricks yang diselenggarakan oleh Marimas.
“Awalnya saya tidak tahu ecobricks itu apa kemudian saya cari informasi, ternyata ecobricks itu cara mengelola sampah plastik menjadi lebih berguna. Pelatihan ecobricks ini saya yakin bila dijalankan di sekolah akan dapat mendukung sekolah menjadi lebih bersih, nyaman dan sehat” kata Slamet.
Slamet berpesan kegiatan pelatihan ecobricks dari Marimas tidak hanya berhenti di ruangan ini saja tetapi dapat diteruskan oleh bapak ibu guru di sekolah.
“Bapak Ibu dapat menyampaikan program Marimas Ecobricks ini ke sekolah sehingga bisa ditindaklanjuti dan sekolah mendapat manfaatnya juga” tambahnya.
Selain Pelatihan Ecobricks, Marimas juga menyerahkan 1 unit laptop kepada SMPN 1 Karangploso yang telah menyelesaikan Program Marimas Ecobricks Gratis 1000 Laptop.
Laptop diserahkan oleh Humas PT Marimas Putera Kencana Lantip Waspodo kepada SMPN 1 Karangploso yang diwakili oleh Sutisnowati selaku Wakil Kepala Sekolah.
Lantip menyampaikan bahwa kegiatan Pelatihan Ecobricks sudah berjalan di 15 Kabupaten Kota di Jawa Tengah dan DIY. Mulai bulan ini berjalan di Jawa Timur.
“Kabupaten Malang adalah yang pertama di Jawa Timur mendapatkan pelatihan ecobricks dari Marimas dan terus akan berjalan ke Kabupaten Kota lainnya di Jawa Timur seperti Surabaya Madiun Jember dan lainnya” kata Lantip.
Lantip menambahkan Pelatihan Marimas Ecobricks merupakan bagian dari kepedulian Marimas pada lingkungan.
“Marimas menyadari bahwa hampir setiap hari kita bersentuhan dengan plastik. Kalau di sekolah misalnya pulpen bahannya juga plastik, di kantin plastik kemasan makanan maupun minuman ataupun kemasan minyak goreng yang dipakai ibu kantin untuk menggoreng gorengannya. Oleh sebab itu sebagai tanggung jawab kita bersama untuk mengelola semua plastik-plastik yang telah selesai kita pakai,” pungkasnya.
Selain Pelatihan Ecobricks, Marimas juga memiliki Program Marimas Ecobricks Gratis 1000 Laptop yang bertujuan menarik kembali bungkus-bungkus kosong Marimas agar tidak mencemari.
Caranya adalah sekolahan membuat 100 ecobricks Marimas, menggunakan botol ukuran 600 ml dengan berat minimal 200 gram. 100 ecobricks Marimas tersebut dapat ditukar dengan 1 buah Laptop seperti yang sudah didapatkan oleh SMPN 1 Karangploso Kab. Malang. Informasi dan pendaftaran dapat melalui www.marimasecobricks.com. (shs)
