Semarang, UP Radio – Puluhan biarawati dari gereja Semarang ikut menyemarakkan pemutaran film Perdana ‘Ave Mariam’ di Bioskop di E-Plaza Semarang, Kamis sore (11/4).
Film karya terbaru sutradara Ertanto Robby Soediskam menarik perhatian pecinta film, karena mengangkat cerita tentang kehidupan biarawati dan pastor antara cinta terlarang, kejujuran, dan pengabdian pada kemanusiaan.
Anda mungkin juga menyukai
Selain alur ceritanya, rupanya film ‘Ave Maryam’ ini juga mengambil setting tempat di Kota Lama Semarang dan Kota Yogyakarta.
Tak heran, banyak biarawati atau suster dari gereja Semarang khususnya gereja Gedangan yang hadir ingin menyaksikan film apik ini. Karena penggarapan film ini sendiri banyak disupport oleh biarawati-biarawati Semarang.
Sutradara Film Ave Maryam, Ertanto Robby Soediskam mengatakan, Ave Maryam merupakan sebuah film yang sangat personal untuk dirinya.
“Harapan saya, Ave Maryam dapat terhubung dengan anda dan orang – orang yang anda cintai, dengan ingatan anda berbagi pengalaman mencintai diri anda dan dunia,” katanya.
Ave Maryam sendiri menceritakan tentang Suster Maryam (40th), seorang biarawati yang bertugas mengurusi para suster-suster sepuh. Dimana pada suatu malam Romo Martin (45th) memperkenalkan suster monic sebagai penghuni baru kesusteran.
Suster Monic juga ditemani oleh Romo Yosef (30th), Suster Mila (40th) sebagai penanggung jawab kesusteran menyambut gembira, apalagi Romo Martin menjanjikan kepadanya bahwa Romo Yosef akan mengajari orksestra.
Keahlian Romo Yosef dalam bermain musik membuat Suster Maryam jatuh hati. Suster Monic sebagai suster yang sudah berpengalaman mencoba menasehati Romo Yosef namun hasrat terus tumbuh, hingga keduanya menjalin hubungan diam-diam. Suster Maryam dihadapi oleh dua pilihan, bertahan pada kaulnya atau memilih Yosef.
Film Ave Maryam sendiri sebelumnya telah diputar di Cape Town Film Festival 2018, Hanoi Film Festival 2018, Hongkong Asian Film Festival 2018, Jogja-NETPAC 2018.
Adapun jajaran kru dan pemain yang berkontribusi luar biasa. Jajaran aktor dan artis yang terlibat, Maudy Koesnaedi (Maryam), Tutie Kirana (Monic), Chicco Jerikho (Yosef), Joko Anwar (Martin), Olga Lydia (Mila), Nathania (Dinda), Febby (Rebeca).
Artis Cilik dari Semarang Ikut Terlibat
Selain memiliki latar belakang Kota Semarang, film Ave Maryam juga melibatkan Artis Cilik asli dari Kota Semarang.
Nathania Angela Widjaja (10) salah satu artis cilik dari Kota Semarang mengaku bangga menjadi salah satu pemeran dalam film Ave Maryam besutan sutradara Ertanto Robby Soediskam. Menurutnya ini menjadi pengalaman yang tidak terlupakan.
“Sangat bangga, selain bisa belajar mengolah akting dan peran, ini juga menjadi pengalaman yang mungkin tidak bisa terlupakan,” katanya.
Ia pun mengaku, Film Ave Maryam merupakan film pertama yang ia mainkan.
“Ini film pertama saya. Sangat menyenangkan bisa ikut bermain film dengan para aktor dan aktris nasional,” imbuhnya.
Kedepan, lanjut Nathania Ia ingin lebih serius menggeluti dunia akting, olehkarena kesempatan bermain bersama dengan aktor dan aktris nasional di film Ave Maryam merupakan kesempatan emas untuk memulai karirnya. (ksm)
