Kendal, UP Radio — Setelah sukses digelar di Jakarta, Smartfren kembali menggelar kegiatan olahraga bertajuk Smartfren Fun Run 2025, yang akan dilaksanakan pada Minggu, 12 Oktober 2025, di halaman parkir Gedung A Kantor Bupati Kendal.
Ajang lari sejauh 5 kilometer ini menargetkan 500 peserta yang berasal dari berbagai komunitas lari, pelajar, mahasiswa, hingga kalangan milenial. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Smartfren mempererat hubungan dengan pelanggan sekaligus memperkenalkan jaringan barunya yang kini makin luas dan cepat di wilayah Jawa Tengah bagian utara.
Regional Head North Central Java Smartfren, Litoco Gunawan, mengatakan Smartfren Fun Run bukan sekadar ajang olahraga, melainkan bentuk apresiasi dan kedekatan Smartfren dengan masyarakat Kendal.
“Kami ingin menghadirkan kegiatan positif yang seru dan bermanfaat, sekaligus menunjukkan bahwa jaringan Smartfren kini jauh lebih kuat dan stabil di Kendal dan sekitarnya,” ujar Litoco, Jumat (10/10/2025).
Dengan biaya pendaftaran sebesar Rp150.000, peserta sudah mendapatkan kaus eksklusif, medali finisher, dan produk Smartfren. Selain lomba lari, panitia juga menyiapkan zumba bersama, pertunjukan musik, bazar UMKM, serta doorprize menarik bagi peserta yang beruntung.
Litoco menambahkan, Kendal dipilih sebagai lokasi penyelenggaraan karena menjadi wilayah strategis dengan potensi pasar yang terus berkembang.
“Kami melihat antusiasme masyarakat di Kendal cukup tinggi terhadap produk dan layanan Smartfren. Kegiatan ini menjadi momentum kami untuk semakin dekat dengan pelanggan, sekaligus mengajak masyarakat menerapkan gaya hidup aktif dan sehat,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Smartfren juga memperkenalkan paket internet unggulan dengan kuota besar, seperti paket 100 GB seharga Rp100 ribu, yang diharapkan dapat menjangkau lebih banyak pengguna di kawasan Jawa Tengah.
Saat ini, pertumbuhan pelanggan Smartfren di wilayah Demak dan Grobogan tercatat sebagai yang tertinggi, diikuti oleh Rembang dan Blora, sementara Kendal dan Brebes menjadi fokus ekspansi berikutnya.
Smartfren berharap, melalui kegiatan ini, semangat positif dan gaya hidup sehat dapat tumbuh bersama kemajuan teknologi dan konektivitas digital yang lebih merata di seluruh daerah.
Ditambahkan Litoco, sekarang semua jaringan sudah terintegrasi secara nasional. Tower XL maupun Smartfren bisa digunakan oleh pelanggan dari ketiga brand, baik Smartfren, XL, maupun Axis,” ujar Litoco.
Menurutnya, setelah proses integrasi berjalan, kualitas sinyal Smartfren meningkat hingga 2,1 kali lipat dibandingkan sebelumnya. Selain itu, pelanggan kini juga menikmati keuntungan lain berupa panggilan gratis antar operator, tanpa biaya pulsa seperti sebelumnya.
“Kalau dulu pelanggan Smartfren menelepon ke nomor XL atau Axis dikenai pulsa, sekarang sudah gratis. Kita benar-benar sudah menjadi satu keluarga,” tambahnya.
Lebih lanjut, Litoco menegaskan bahwa Smartfren tetap mengusung tagline “Worry Free”, yang berarti pelanggan tidak perlu khawatir soal kuota berkat pilihan paket unlimited yang menjadi keunggulan utama Smartfren.
“Kehebatan Smartfren adalah pada konsep worry free — pelanggan bebas khawatir terhadap habisnya kuota karena kami punya paket-paket unlimited yang fleksibel,” jelasnya.
Proses integrasi jaringan di wilayah Kendal, Semarang, Demak, Grobogan, Jepara, dan Pati telah rampung pada Oktober 2025, dan akan berlanjut ke kabupaten lain hingga Februari 2026. Setelah seluruh proses selesai, Smartfren menargetkan peningkatan jumlah pelanggan hingga dua kali lipat pada tahun 2026, khususnya di kawasan barat Jawa Tengah seperti Kendal, Batang, Pekalongan, Pemalang, Tegal, dan Brebes.
“Dari hasil awal saja, kita sudah melihat kenaikan pelanggan sekitar 10%. Target kami, setelah seluruh integrasi selesai sebelum Lebaran 2026, jumlah pelanggan bisa meningkat dua kali lipat,” pungkas Litoco optimistis. (shs)
