Semarang, UP Radio – Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-4, DPC Lindu Aji Kota Semarang mengadakan berbagai kegiatan di halaman Balaikota Semarang, Minggu (1/3/2020).
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi berpesan agar ormas Lindu Aji ini bisa terus tumbuh serta dapat berkontribusi positif bagi masyarakat. Utamanya membantu menurunkan angka kemiskinan.
Menurutnya, hari ini Kota Semarang mencapai titik terendah angka kemiskinan, yakni 3,98 persen. Angka yang paling rendah sepanjang usia Kota Semarang.
Namun, jika dihitung dari jumlah total masyarakat se-Kota Semarang, masih ada 64 ribu orang yang hidup dengan segala keterbatasannya.
“Masih banyak sedulur kita yang untuk makan saja susah, yang kemudian mereka harus tinggal di tempat yang tidak layak. Yang kalau di usia produktif pun bingung mau kerja apa,” jelasnya.
Pada posisi inilah, kata Hendi, Lindu Aji bisa ambil peran. “Kami harap Lindu Aji untuk bisa bersama-sama mengurangi angka kemiskinan yang ada di Kota Semarang,” imbuhnya.
Sebelumnya, Ketua DPC Lindu Aji Kota Semarang, Nugroho Hendro Arissanto mengatakan, dalam perayaan HUT kali ini pihaknya mengambil tema ‘Lindu Aji for Indonesia’ dengan harapan bisa semakin hebat bersinergi dengan Pemerintah Kota Semarang membangun kota.
“Kami akan menggerakkan para kader agar melaksanakan kegiatan kebersihan di wilayah masing-masing,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Lindu Aji juga melakukan deklarasi untuk menjaga NKRI, launching Lindu Aji Smart berupa aplikasi yang bisa terkoneksi dengan instansi lain seperti kepolisian dan Pemkot, serta launching biro hukum untuk memberikan bantuan hukum kepada masyarakat.
Selain itu, di puncak perayaan HUT ini, Lindu Aji juga menggandeng Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang dan Baznas Kota Semarang untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan lain. (ksm)