Akses Jalan Relokasi MAJT untuk PKL Barito Butuh Pengerasan

Semarang, UP Radio – Jalan akses ke tempat relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) Barito di komplek lahan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) diminta dibangun secara baik. Jalan tersebut masih berupa tanah lembek sehingga harus butuh pengerasan.

Hal itu disampaikan oleh Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang, yang pada Jumat (14/09/2018) saat melakukan tinjauan ke lokasi. Selain ke MAJT mereka juga meninjau sejumlah tempat relokasi lainnya.

Ketua Komisi B DPRD Kota Semarang, Agus Riyanto Slamet mengatakan, pedagang yang akan direlokasi ke komplek MAJT tersebut adalah PKL bantaran Sungai Banjir Kanal Timur (BKT) yang ada di wilayah Kelurahan Karangtempel.

Advertisement

‘’Namun kami melihat, relokasi di MAJT ini ada beberapa kendala utamanya butuh pengerasan jalan, apalagi kalau nanti sudah masuk musim hujan,’’ kata Agus Riyanto Slamet didampingi sejumlah anggota Komisi B lainnya.

Menurutnya, jika pedagang nanti sudah pindah tapi jalan belum dikeraskan maka kasihan pedagang. Karenanya, pihaknya mengharapkan di anggaran perubahan 2018 dialokasikan anggaran untuk pengerasan jalan tersebut. ‘’Kami minta pengerasan jalan itu bisa berjalan lancar. Jadi, nanti kita akan lihat seperti apa penganggaran Dinas Perdagang di perubahan’’, tegasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Perdagangan, Dinas Perdagangan Kota Semarang, Nurkholis mengatakan, pembangunan akses jalan tersebut akan disiapkan. Namun, akan dilakukan koordinasi dengan pihak MAJT dulu untuk menyelesaikan proses sewa lahan.

‘’Baru kemudian kita akan lakukan penyusunan detail engineering design atau DED’’, ujarnya.

Tapi, dia menegaskan, di tahun ini kemungkinan baru bisa dilaksanakan untuk pembuatan bentuk jalannya saja. Sedangkan pengerasan jalannya diperkirakan baru akan bisa dilakukan di tahun 2019.

‘’Nantinya paling tidak badan jalan disiapkan, karena di perubahan 2018 tentu anggarannya terbatas. Sedangkan untuk pengerasannya baru bisa di 2019’’. katanya. (ksm)

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement