Semarang, UP Radio – BRT Trans Semarang Koridor 6 memindahkan Tempat pemberangkatan (Pool) di Universitas Negeri Semarang (UNNES) ke shelter Fakultas Teknik sejak Jumat 24 Agustus 2018.
Hal ini menyusul adanya perbaikan jalan diseputaran jalan Sekaran Raya (tempat pool lama). Bangunan Shelter lama terkena proyek perbaikan jalan, sehingga untuk pool pemberangkatan awal dipindah menuju shelter Fakultas Teknik UNNES.
BRT Trans Semarang koridor 6 rute UNNES- UNDIP mulai beroperasi 31 Maret 2017, dengan tarif terjangkau bagi mahasiwa yakni Rp.1000,- dan umum Rp.3500,- menjadi favorit bagi Mahasiswa di Kota Semarang. Tarif ini sesuai dengan peraturan walikota Semarang Nomor 16 A tahun 2017, kecuali untuk hari Minggu dan hari besar nasional.
Plt. Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Trans Semarang, Ade Bhakti Ariawan, mengatakan, meskipun pool pemberangkatan bergeser, masyarakat tetap dapat menggunakan layanan BRT Trans Semarang dari shelter pemberangkatan baru.
“Dengan tarif yang terjangkau hanya Rp.1000, mahasiswa dapat menikmati layanan Transportasi ini menuju ke pusat Kota dengan cara berpindah menuju koridor lain di shelter transit point kemudian berganti dengan bus tujuan tanpa dikenai tarif tambahan,“ ujar Ade, Selasa (28/8).
Lebih lanjut Ade menjelaskan, masyarakat mulai dapat menikmati layanan BRT Trans Semarang koridor 6 mulai pukul 5.30 dan akhir pemberangkatan pukul 17.45.
“Kami berharap masyarakat berpartisipasi dalam mengurangi angka kemacetan yang sering terjadi terutama pada jam padat pagi dan sore hari saat pulang kerja dan pulang sekolah di Kota Semarang dengan beralih naik Transportasi Massal ini,” imbuhnya.
Sementara itu Dekan Fakultas Teknik Dr. Nur Qudus, M.T sangat menyambut baik dengan adanya shelter baru di Fakultas Teknik ini.
Dirinya berharap mahasiswa dapat menggunakan dan memanfaatkan fasilitas yang ada dengan maksimal.
“Dengan harga yang murah, tentu ini menjadi satu pilihan yang bijak untuk memanfaatkan transportasi menuju kampus,” pungkasnya. (ksm).