Dewan Minta Dana MXGP Tidak Hanya Andalkan APBD

Semarang, UP Radio – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang meminta pelaksanaan MXGP tidak hanya mengandalkan APBD.

Ketua DPRD Kota Semarang, Supriyadi menuturkan pelaksanaan APBD 2019 menganggarkan Rp 12 miliar untuk menyelenggarakan MXGP series.

Penganggaran tersebut bertujuan agar Kota Semarang tidak terkena pinalti.

Advertisement

“MXGP tersebut tidak dilaksanakan maka akan terkena pinalti sebesar Rp 10 miliar. Oleh karena itu kami kemarin menganggarkan untuk pelaksanaan MXGP,” tuturnya, Kamis (4/7/2019).

Anggaran tersebut, kata dia, tidak dihibahkan. Namun anggaran itu digunakan untuk menggandeng sponsor, CSR, dan pihak ketiga agar tercapai anggaran Rp 26 miliar.

“Pemkot juga berjanji penjualan tiket masuk ke Kasda. Jadi kontrol kami mudah,” ujar dia.

Penyelenggara MXGP 2019, menurutnya, berbeda penyelenggaraan tahun 2018.

Anggaran yang dikeluarkan masuk ke dalam hibah Rp 18 miliar untuk IMI Jateng.

“Saya dengar SPJNYA hingga sekarang belum masuk. Saya harap sesegera mungkin bisa diselesaikan,” tutur dia.

Ia berharap MXGP 2019 bisa dilaksanakan pemkot, dan DPRD mudah untuk mengontrolnya.

Anggaran tersebut diterima Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) baik dari APBD maupun sponsor. (ksm)

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement