Brebes, UP Radio – Di tengah masa pandemi yang berimbas pada perekonomian masyarakat, mahasiswa dituntut mampu menciptakan inovasi untuk pemulihan ekonomi.
Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Diponegoro (UNDIP) asal Kabupaten Brebes Dimas Fakhrur Roji, kini tengah melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kelurahan Pemaron Kecamatan Brebes, Senin (2/8)
Dengan memanfaatkan potensi yang ada, Dimas berupaya menggiatkan salah satu potensi yang ada di Desa Pemaron, Brebes dengan menciptakan kerajinan tangan berbahan kayu.
“Program yang bisa dilakukan adalah pembuatan pelengkap interior rumah berbahan kayu. Masyarakat disini dinilai mampu memanfaatkan tenaga dan alat alat yang ada,” tutur Dimas.
Dimas menyampaikan perkembangan dunia digital saat ini, telah masuk disemua aspek kebutuhan masyarakat dan dapat dilakukan secara on line.
“Inovasi dari program yang dilaksanakan adalah melakukan branding dan pemasaran secara online, baik pemasaran produk atau penawaran jasa pembuatan industri pengolahan kayu di Pemaron,” ujar Dimas.
Namun Dirinya mengakui masih ada kendala yang dialami, diantaranya pemasaran yang belum maksimal, dimana pemasaran dilakukan dengan mengandalkan pengetahuan orang dan belum menggunakan media social.
“Ada banyak inisiatif yang bisa dilakukan diantaranya dengan melakukan branding produk dan pemasaran secara online di media sosial,” tambahnya.
Hal itu saja yang harus dilakukan mengingat Keahlian para tukang di desa Pemaron sudah sangat mumpuni.
Sementara itu dosen pembimbing lapangan Dr Rr Karlina Aprilia SE MSc Act, berharap mahasiswa melalui kegiatan KKN ini bisa lebih menumbuhkan jiwa inovasi masyarakat.
“Masyarakat mempunyai kemampuan untuk menjadikan peluang dengan memanfaatkan potensi yang ada disekitar masyarakat itu sendiri, ” katanya.
Ia menambahkan meski di tengah pandemi, masyarakat harus tetap berproses dengan kemampuan yang dimiliki.
“Hadirnya mahasiswa yang melaksanakan KKN di daerah asla mampu membantu kehidupan sosial. Semoga menjadi motivasi bagi masyarakat untuk bangkit dari musibah pandemi,” ungkap Karlina.
Harapan dengan adanya kegiatan KKN TIM II desa Pemaron Brebes dapat memberikan manfaat bagi masyarakat ataupun kelompok. Sasaran yang nantinya program-program tersebut dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan memberikan nilai tambah bagi pemasukan masing – masing kelompok masyarakat. Hasil dari kegiatan tersebut berupa lemari kecil, ambalan dinding, asbak maupun pelengkap interior lainnya. (pai)
