Semarang, UP Radio – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI telah menetapkan Karimunjawa sebagai salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN). Tempat wisata di Kabupaten Jepara ini termasuk daya tarik wisata di Jateng yang digemari wisatawan mancanegara (Wisman).
Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah mencatat kenaikan angka kunjungan wisatawan mancanegara hingga 24,15 persen yang berkunjung ke Karimunjawa pada 2017.
Disporapar Jateng menawarkan Festival Karimunjawa bagi wisatawan mancanegara untuk dapat menikmati keindahan alam, seni, dan budaya. Tema yang diusung pada gelaran tahun ini yakni ”The Hidden Paradise of Culture and Natural”. 
Harapannya wisman akan lebih berhasrat untuk datang ke Karimunjawa. Pagelaran Festival Karimunjawa akan dilangsungkan pada 25-30 September.
”Borobudur, Karimunjawa, Sangiran, dan Dieng merupakan daerah pariwisata yang telah ditetapkan sebagai KSN oleh Kemenpar RI. Kami mencoba untuk mendatangkan wisman sebanyak-banyaknya pada Festival Karimunjawa 2018,” ujar Kepala Bidang Pemasaran pada Disporapar Jateng, Alamsyah, saat jumpa pers.
Adapun dua even yang menjadi unggulan di Karimunjawa di antaranya Haul Sunan Nyamplungan dan Barikan Kubro. Merupakan tradisi tahunan yang dilaksanakan menjelang Bulan Suro. Selain itu, ungkap Alamsyah, Karimunjawa dalam dua tahun terakhir ini memiliki even ”Goes to Sail Karimunjawa”.
Keindahan festival tersebut diharapkan akan mampu menjadikan Pemprov Jateng bisa menawarkannya dalam ”Wonderfull Indonesia” yang merupakan produk yang diusung Kempar RI sebagai Brand of The Year Indonesia 2018.
”Kami juga mengadakan lomba menyanyi di area wisata. Selain itu, ada lomba fotografi dan blogger dengan hadiah masing-masing sebesar Rp10 juta. Lomba-lomba tersebut digelar dalam rangka mencari potensi terpendam masyarakat maupun komunitas, dalam mempromosikan pariwisata di Karimunjawa,” pungkasnya. (ksm)
