Jalan Kota Lama Semarang Dipercantik dengan Batu Andesit

Semarang, UP Radio – Batu andesit akan percantik jalanan di kawasan Kota Lama Semarang, seperti di Jalan Brigjen Suprapto yang pengerjaannya hingga kini telah mencapai 35 persen.

Sebelumnya, pihak kontraktor dari perencanaan akan mempergunakan paving untuk jalan tersebut. Namun adanya revisi desaign sehingga jalan dilapisi batu andesit.

 “Awalnya memang dari paving berubah menjadi batu andesit. Alhamdulillah hari ini sudah bisa dilakukan pemasangan di Jalan Letjend Suprapto. Diharapkan,  pada Desember nanti pengerjaannya sudah rampung semua,” kata Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat meninjau proyek pembangunan jalan Letjen Suprapto di Kawasan Kota Lama Semarang.

Advertisement

Dijelaskan Ita, sapaan akrab Hevearita Gunaryanti Rahayu bahwa pedestrian atau jalan-jalan di Kotalama akan dibuat menjadi bagus. Memang ada kesulitan dalam hal pelaksanaan teknis untuk pemasangan dengan batu andesit, yang memang untuk mengimplementasikan dari pihak perencana agar untuk keindahan.

Tapi sudah disepakati jarak antara batu andesit,  lanjut Ita untuk jalan tersebut 1-1,5 centi meter.  Dan nantinya akan dikerjakan juga  sama dengan jalan-jalam lainnya di Kawasan Kota lama.

“Apabila pemasangan  batu andesit sudah rampung dan dimanfaatkan masyarakat diharapkan tidak semua dibongkar lagi. Tapi hanya dititik -titik tertentu karena sudah ada saluran untuk kabel PLN,  PDAM maupun optik. Sehingga tidak ada lagi alasan untuk bongkar pasang jalan yang mengakibatkan jalan rusak,” terang yang juga Ketua Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BPK2L) itu.

Kontraktor Pembangunan Kawasan Kotalama dari PT Abipraya,  Dimas Yuda Pradipta mengatakan,  saat ini masih dalam pengerjaan saluran untuk ducting,  dan sebagian paving,  serta pemancangan tiang pancang untuk kolam mberok dan bubakan.

“Dengan adanya perubahan design pastinya berpengaruh terhadap jadwal penyelesaian proyek. Untuk itu dari pihaknya juga akan dilakukan percepatan pembangunan drainase supaya terkonek dengan kali semarang, sehingga jika hujan saluran tidak ada lagi yang mampet,” imbuhnya. (ksm)

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement