Semarang, UP Radio – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Semarang memberikan santunan kepada anak yatim piatu. Pemberian santunan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, terlebih saat ini juga tepat memperingat Hari Assyura yang merupakan hari rayanya anak-anak yatim piatu.
“Banyak saudara kita yang bapak ibunya meninggal karena Covid-19. Maka, para staf berinisiatif iuran untuk membantu mereka. Kami ingin teman-teman peduli dengan lingkungan,” terang Kepala Satpol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto, Kamis (19/8).
Anda mungkin juga menyukai
Santunan tersebut diberikan kepada 20 anak yatim piatu di wilayah Gisikdrono, Kota Semarang, yang adapaun 12 anak ini kehilangan orang tuanya karena pandemi Covid-19.
Fajar menambahkan, hal ini juga merupakan arahan dari Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.
“Kita turut merasa prihatin ya dengan adanya anak yatim piatu ini. Makanya kita waktu itu ketemu pak RW untuk dibahas kira kira siapa yang berhak mendapat santunan,” katanya.
Fajar menjelaskan, hasil santunan yang diberikan kepada anak-anak ini berasal dari iuran gaji para anggotanya dan dirinya. Melalui kegiatan ini, dirinya ingin Satpol PP peduli lingkungan dan masih akan terus berkalan hingga beberapa hari kedepan.
Sementara itu, Ketua RW 8 Gisikdrono, Riyadi mengucapkan terima kasih kepada Satpol PP yang telah memberikan santunan bagi anak-anak yatim piatu. Dirinya mengapresiasi rasa kepedulian yang dilakukan Satpol PP.
“Waktu terjadi banjir kami dibantu. Ada warga yang terdampak Covid-19 dan isoman juga dibantu. Alhamdulillah sekarang membantu anak-anak yatim,” ujarnya. (ksm)
